Rabu, 27 Januari 2016

MY TRIP: JAKARTA-BALI via Jalur Darat- PANTURA, Biaya total Rp. 1 Jutaan

Kali ini saya mau sharing perjalanan saya dari Jakarta ke Bali via Jalur Darat. Mudah2an bisa pembaca bisa dapat info.

Btw, karena ini tulisan sudah cukup lama, dan waktu itu belum ada jalan tol. Maka saya tulis yang terbaru untuk JAKARTA- BALI yang melalui jalan tol, bisa langsung klik disini.


UNTUK Perjalanan Pulang Bali menuju Jakarta via Darat, klik Disini.

Perjalanan ini saya lakukan di tanggal 2 Januari 2016.
Biaya:
- Bensin: 3 kali isi @Rp. 230.000 = Rp. 700.000-an (Genapin aja 750.000).
- Tol 150.000 (Jakarta Brebes) + Sekitar 25.000 (Gresik-Sidoarjo, saya lupa angka pastinya, tapi kurang lebih segitu)
- Kapal Fery Rp. 149.000 (genapin jadi 150.000)
Total: 1.075.000,- diluar biaya makan dan cemil-cemil


Sabtu, 2 Januari 2016
17.00 Jakarta
Saya sekeluarga berangkat dari Jakarta sekitar jam 5 sore, tetapi kami singgah dulu di Bekasi karena ada sesuatu yang harus kami kerjakan.
Dari Bekasi, kami langsung menuju ke Bali.
Sebelumnya, kami sudah mengisi full bensin untuk mobil Avanza 2014 seharga Rp. 250.000,-. Hanya untuk info, sepanjang perjalanan, kami menggunakan AC non-stop, hehehehehe.

Bekasi- Brebes: 20.00-23.00
Dulu kalau mau ke daerah Jawa Tengah, maka Anda harus masuk Tol Cikampek, kemudian harus melewati jalan biasa melewati Subang (Pamanukan), Cirebon sampai ke Brebes. Tetapi sekarang sejak era Jokowi, maka tol nya sudah nyambung sampai ke Pejagan Brebes.
Ada pun total biaya tolnya sekitar Rp. 150.000-an.

Setelah keluar di Brebes, maka kami singgah sekitar 15 menit untuk beli makanan khas Brebes, yaitu TELUR ASIN.
Tidak lama kemudian kami melanjutkan perjalanan.
Setelah masuk ke daerah Tegal, kami istirahat sekitar 1 jam, untuk makan malam. Kami memilih istirahat di Pom Bensin di daerah Tegal.

Minggu, 3 Januari 2016
Brebes- Semarang: 23.00-03.30
Karena kami jalannya malam, maka daerah yang kami lewati tidak macet. Tapi sebenarnya jalur di Jawa Tengah cukup oke karena rata-rata 3 jalur, jadi tidak terlalu padat.
Dari Brebes, maka kami masuk ke Tegal lalu melewati Pemalang, kemudian melewati Pekalongan, Batang, Kendal lalu sampailah di Semarang.
Di Semarang, kami mengisi bensin full seharga Rp. 230.000, lalu kami melanjutkan perjalanan.

Semarang- Demak- Kudus- Pati- Batangan- Rembang- Lasem- Tuban: 03.30- 06.00
Dari Semarang, sebenarnya kami nonstop (beberapa kali stop tetapi hanya untuk ke WC). Di WC Pom Bensin, biasanya kita harus bayar 2000 rupiah.
Sebelum masuk Tuban, maka Anda harus melewati beberapa kota seperti Demak, Kudus, Pati, Batangan, Rembang, Lasem. Lalu sampailah kita di Tuban.
Ketika masuk Tuban, matahari mulai bersinar dan disitulah saatnya saya bergantian menyetir dengan adik ipar saya.
Jalur Tuban memang sangat panjang. Dari Tuban, maka kita harus masuk ke daerah Gresik.

Tuban- Gresik- Surabaya- Sidoarjo: 06.00-12.00
Ketika sampai di Tuban, sebenarnya bagusnya masuk ke Gresik melewati Lamongan, tetapi karena saya ambil jalur Pantura, maka saya tidak melewati Lamongan. Sebenarnya sama saja, cuma kalau lewat jalur utara, jalurnya sempit karena cuma satu jalur.
Sampai di Kota Tuban sekitar jam 07.00. Jalur Tuban itu sangat panjang.
Sesudah lewat Tuban, maka kita akan sampai di Gresik. Nah, di Gresik ini kita langsung masuk tol sampai ke Sidoarjo melewati daerah Surabaya.

Makan siang di Daerah Pasuruan: 13.00
Setelah melewati Sidoarjo, Anda bisa berkunjung ke daerah lumpur Sidoarjo. Tapi karena berhubung kita kelewatan, ya sudah kita lewatkan saja.
Setelah keluar tol Anda akan melewati kota kecil yang bernama Bangil (entah itu kota atau bukan).
Kita berhenti di rumah makan sekitar Pasuruan untuk makan siang. Disini banyak kok makanan yang murah.
Tipsnya, jangan makan di tempat yang banyak nongkrong BUS Antar Kota, karena biasanya harganya agak sedikit mahal. Saya dan keluarga lebih pilih makanan bertarif sekitar 10.000 s/d 15.000-an.

Pasuruan- Probolinggo: 13.00-14.00
Jalur ini agak luas. Dan tibalah kita di daerah Paeton dimana Anda bisa melihat perusahaan besar (Pembangkit Jawa Bali). Daerah Paeton ini adalah daerah berbukit, dimana kendaraan Anda harus mendaki satu jalur.
Di daerah ini Anda harus berhati-hati untuk tidak melanggar lalu lintas. Karena ketika Anda menyalahi lalu lintas, ada pos polisi yang siap menindak Anda.
Ketika masuk perbatasan antara Probolinggo dengan Situbondo, tiba-tiba kami terkena macet parah karena ada truk terguling.
Dan kami terjebak tidak bisa kemana-mana karena antrian sangat panjang, sehingga kami harus menunggu penanganan polisi.

Dan truk terguling itu akhirnya bisa diatasi sekitar jam 16.00, itupun perjalanan kami tidak langsung lancar karena dari jalur yang lain juga sudah banyak kendaraan.
Setelah itu, kami ke Pom Bensin untuk mengisi bensin sekitar Rp. 220.000

Situbondo-Pelabuhan Banyuwangi: 16.00-20.00
Dari sini, kami mulai jalan santai dengan kecepatan maksimal 60 km/jam.
Sebelum sampai di Pelabuhan Banyuwangi, Anda akan melewati Hutan lebat, Alas Purwo.
Saran saya, ketika Anda masuk hutan tersebut, jangan berjalan sendiri. Ikutlah dengan kendaraan terdekat, karena dengar-dengar daerah ini cukup rawan bajing loncat.
Anda akan melewati hutan lebat ini selama sekitar 20-30 menit.
Dan setelah melewati hutan, sekitar 40 menit, Anda akan tiba di pelabuhan Banyuwangi.

Sebelum naik kapal Fery, maka Anda harus membayar sekitar 150.000/mobil. Penumpang tidak dihitung, alias gratis.
Ada pemeriksaan SIM dan STNK loh.

Pelabuhan Gilimanuk: 22.00 WITA
Sebenarnya sampenya jam 21.00, tapi karena di Bali pakai WITA, maka kita samakan jam terlebih dahulu.
Kami melanjutkan perjalanan, tetapi sekitar jam 23.00 kami berhenti di daerah Negara untuk makan malam.
Setelah melanjutkan perjalanan, kami lanjut dan sampai di Kuta sekitar jam 02.00.

Uniknya, karena kalau masuk hotel agak nanggung, maka mobil kami parkir di Kuta, dan kami tidur di mobil sampai jam 5 pagi. Pas jam 5, kami sudah boleh cek-in karena kebetulan kamarnya pas kosong. Lalu kami langsung melanjutkan perjalanan kami mengitari Bali.

(bersambung)...
Perjalanan balik Bali ke Jakarta via Darat, klik Disini!

112 komentar:

  1. Balasan
    1. Siap Oom Denny, ditunggu satu jam lagi yah. Ternyata saya sudah tulis, tapi lupa di posting. Tq dah ingetin

      Hapus
    2. Kalo ke bali nanti di periksa stnk, nah kalau stnk hilang dan pake surat kehilangan bisa ngak sih gan, soalnya mau ke bali

      Hapus
  2. keren bro.. bisa jadi referensi..dikit lagi mau ksana juga nih.. hehehe

    BalasHapus
    Balasan
    1. Terima Ksih Om Garry untuk Infonya.. Insya Allah saya akan Road Trip bersama Anak2 dan suami tgl 2 December.. sekali lg thanks alot ya bbuat ref sangat membantu sekali

      Hapus
  3. keren bro reviewnya.. bisa jd referensi, dikit lg mau melakukan perjalanan yg sama..

    BalasHapus
  4. Siipppp, hebat mas perjalanannya.....kami juga jadi ingin mencoba perjalanan ke Bali melalui jalur darat

    BalasHapus
  5. Kalo pas pemeriksaan kendaraan di pelabuhan ditanya soal masa berlaku STNK dan Pajak nya ga?? Soalnya sy mau kesana tapi mobil pajak habis...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kemungkinan diperiksa memang 50:50. Dan biasanya akan dicek pajaknya, karena untuk menghindari kendaraan curian. Jadi lebih baik, diperpanjang dulu.

      Hapus
  6. Kalau dipelabuhan diperiksa STNK kendaraan nya detail ga sih?? Soalnya sy mau kesana tapi pajak mobil habis .

    BalasHapus
    Balasan
    1. Tergantung juga sih bro. Biasanya kl hari besar, agak detail.

      Hapus
  7. Kalau dipelabuhan diperiksa STNK kendaraan nya detail ga sih?? Soalnya sy mau kesana tapi pajak mobil habis .

    BalasHapus
  8. Kalo pas pemeriksaan kendaraan di pelabuhan ditanya soal masa berlaku STNK dan Pajak nya ga?? Soalnya sy mau kesana tapi mobil pajak habis...

    BalasHapus
  9. Masbro, mantap nih trip nya, pengen ikutan jalur darat juga nih, tp kira2 bagaimana dgn jalur brexit ya...lewat mana kira2 alternatifnya ya?Trims banget nih bro sebelumnya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waktu itu saya belum ada Brexit.
      Tp kl normal diluar lebaran, harusnya sih lewat Brexit ga masalah.
      Tp kl pun mau alternatif bisa keluar di tol Kanci Cirebon.

      Hapus
    2. Akhir tahun bro, natalan tahun baruan...kira2 aman gak ya bro?Sama antrian di pelabuhan Ketapangnya antri banget ga ya...makasih banget bro Garry.

      Hapus
    3. Aman. Asal jgn masuk ke Bali antara Natal dan tahun baru. Macet parah di antrian Ketapang. Bisa antri sampe 6 jam

      Hapus
    4. Aman. Asal jgn masuk ke Bali antara Natal dan tahun baru. Macet parah di antrian Ketapang. Bisa antri sampe 6 jam

      Hapus
  10. Siappp brooo thank you banget infonyaaa..

    BalasHapus
  11. Ty mas bro bisa jd referensi my trip nih...

    BalasHapus
  12. Waah mantap niy bro ... bisa jadi referensi buat desember nanti in shaa allah
    Tenkyuuu yaaa

    BalasHapus
  13. Waah mantap niy bro ... bisa jadi referensi buat desember nanti in shaa allah
    Tenkyuuu yaaa

    BalasHapus
  14. Waah mantap niy bro ... bisa jadi referensi buat desember nanti in shaa allah
    Tenkyuuu yaaa

    BalasHapus
    Balasan
    1. Mantap. Nanti kalau ada perubahan harga tol, tolong diinfo yah..

      Hapus
  15. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  16. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  17. Medan jalanan gilimanuk ke kuta gimana bro? Soalnya ada rencana mau setir sendiri nih ke bali, maklum biasa pake travel hehe. Thx infonya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kondisi jalan Gilimanuk-Kuta bagus tapi agak berbukit. Yang harus diperhatikan:
      1. Sekitar jam 06.00-08.00 biasanya beberapa tempat begitu mendekati Kuta agak rame (namun tidak macet).
      2. Ketika lepas dari Pelabuhan Gilimanuk, biasanya anda akan ketemu Bus dan Truk, jadi harus hati-hati kalau mau mendahului karena kondisinya agak berbukit.
      3. Kondisi di Bali sih secara umum aman. Artinya mau jalan malam pun, kita ga perlu takut ada tindakan kriminal

      Hapus
  18. Mantap ni bro Garry update nya,thx bro

    BalasHapus
  19. WAH. NOVEMBER AKHIR SAYA MAU KE BALI (VIA ZIARAH JAWA - BALI), TUK LIBURAN VIA DARAT N SY BARU DAPAT PENCERAHAN BIAYA PERJALANNYA NYA. BEKASI-BALI.

    TANKS

    BalasHapus
  20. dipelabuhan selain periksa sim dan stnk biasa periksa ktp juga ya.. jadi ktp jgn sampe lupa dibawa

    BalasHapus
  21. Mantab bung garry thanks infonya akhir taon rencana ngegas kebali lwt jalur darat 👍👍

    BalasHapus
  22. Saya malah akhir tahun lagi rencana mau ke Batu (Malang), konvoi yuk, tapi sampe Solo kita misah...

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salah bro, maksudnya pisah di Semarang, Krn saya mau lewat solo ke batu Malang

      Hapus
    2. salam kenal bro garry , boleh juga tuh konvoi nya , kapan kira2 mau berangkat nya. sy sih mau ke bali nih

      Hapus
  23. salam kenal pak. pak kalau saya mau berangkat tgl 29 desember artinya sy sampai di bali tgl 30 ya pak. apakah tgl segitu rawan macet/ padat pak? kebetulan kami sekeluarga ingin kesana dgn mobil.. terimakasih pak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Salam kenal juga,

      Biasanya tanggal di akhir tahun antara Natal dan Tahun Baru, sangat rawan kemacetan. Mungkin kalau di jalur Pulau Jawa tidak terlalu macet, tetapi yang paling rawan itu biasanya di Pelabuhan Penyebrangan, antriannya cukup panjang.
      Di Bali juga pasti macet, karena Bali salah satu destinasi orang untuk Tahun Baru. Kemacetan itu justru biasanya dari turis lokal.
      Kl boleh saran, jangan tahun baru di Bali, soalnya nanti pas disana malah susah kalau mau kemana-mana. Jauh lebih baik sampe di Bali pas tanggal 2 januari karena melawan arus balik.

      GRT

      Hapus
  24. Bro mohon info kalo dr jakarta ke malang sebaiknya jalur yg lebih dekat lewat mana ya?thks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Paling oke tetap lewat jalur Pantura (menurut saya), walaupun ada banyak jalur lain, tetapi yg paling aman dan cepat lewat pantura.

      Ambil Jl. Pantura/Jl. Tol Jakarta - Cikampek, Jl. Tol Cikopo - Palimanan, Jl. Tol Palimanan - Kanci, Jalan Tol Kanci - Pejagan, Keluar di Brebes lanjut saja ke Arah Surabaya

      Di Surabaya anti masuk Tol Gempol - Pandaan ke Jl. Gempol-Malang

      Kl Non-Stop sekitar 16 jam perjalanan Oom. Yah kl ditambah istirahat (tanpa menginap) sekitar 20 jam lah... Saran saya berangkat agak sore kl dari jakarta... jadi pas sampe malang sekitar jam 12-an, jadi pas dengan waktu Check-In hotel (kl nginapnya di hotel)

      Hapus
  25. Kak, minta saran..

    saya juga mau road trip ke bali Desember ini. berangkat 24 des malam.ada info rest area mana bisa untuk istirahat 1-2 jam , dan ada toilet bersihnya karna saya bawa anak kecil juga yg picky banget soal toilet.

    saya usahain perjalanan ini nonstop (tanpa nginep dihotel selama diperjalanan). kalau saya jalan 24 Des malam, kira2 saya tiba di Kuta kapan ya ?

    thanks kak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Kl 24 Desember perkiraan saya agak tersendat. Kemungkinan sampe di Kuta sekitar jam 8-9 Pagi di tanggal 26. Itupun saya tidak bisa pastikan.
      Karena biasanya di penyebrangan Banyuwangi-Bali, banyak antrian panjang kalau di tanggal seperti itu.

      Hapus
  26. Mntab infony...bsok tgl 21 sy brngkt kbali sndrian tp naik bus..soale dlu prnah naik mbil sndri cape bgt..klo yg mw gabung boleh bisa buat nmbh tmn...thnks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Bro, kl boleh info donk naik Bus apa dan harganya berapa?
      Tq

      Hapus
  27. Kak, minta saran..

    saya juga mau road trip ke bali Desember ini. berangkat 24 des malam.ada info rest area mana bisa untuk istirahat 1-2 jam , dan ada toilet bersihnya karna saya bawa anak kecil juga yg picky banget soal toilet.

    saya usahain perjalanan ini nonstop (tanpa nginep dihotel selama diperjalanan). kalau saya jalan 24 Des malam, kira2 saya tiba di Kuta kapan ya ?

    thanks kak

    BalasHapus
  28. Kak, minta saran..

    saya juga mau road trip ke bali Desember ini. berangkat 24 des malam.ada info rest area mana bisa untuk istirahat 1-2 jam , dan ada toilet bersihnya karna saya bawa anak kecil juga yg picky banget soal toilet.

    saya usahain perjalanan ini nonstop (tanpa nginep dihotel selama diperjalanan). kalau saya jalan 24 Des malam, kira2 saya tiba di Kuta kapan ya ?

    thanks kak

    BalasHapus
    Balasan
    1. Untuk Rest Area, pertama biasanya kl nonstop, berikut beberapa rekomendasi:
      1. Tol Rest Area (sekitar km 200), enak dan santai
      2. Di daerah Pekalongan atau Tegal. Cari aja Pom bensin, biasanya cukup lengkap.
      3. Nanti istirahat lagi di Semarang (sekalian isi bensin)
      4. Pom Bensin di daerah Situbondo bagus-bagus.

      Hapus
  29. Kereen bro,insya allah hr ini lgsg ngegas k bali,bro maaf mau tanya kl dari semarang,ambil tolny k ungaran-bawen ,laju k solo-ngawi-madiun-kertosono-mojokerto-surabaya,gmn y ? Lbh cpet mana sama via semarang-demak-kudus-pati-dst-tuban-gresik ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Lewat Ngawi-Nganjuk sama Pantura secara Kilometer dan jarak tempuh sama aja bro. Kl lewat pantura, jalan lebih lebar, tapi tempat singgahnya terbatas. Kl lewat Solo enak banyak tempat mau mampir.
      Tapi jangan lewat Solo bro, nanti keluar tol lewat Salatiga, dari situ lewat jalan Gemolong-KarangGede-Sragen. Krn kl lewat Solo berarti harus mutar kebawah (selatan).
      Coba liat di google maps deh bro, dari Semarang-Banyuwangi...

      Hapus
  30. Kereen bro garry,lnjut ngegaas k bali nih,bro sy ad niat jalan hr ini dr jkt-bali,ad saran lbh enak j brp ? Sy awalny niat mau jln jam 9 mlm dr kbonjeruk,mnghindari mcet tol ckampek,tp lbh enak mana kl sy jln dari sore jam 4 ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jam 4 sore riskan macet bro, mending agak gelap. Jadi sampe semarang kira-kira subuh..

      Hapus
  31. GT Palimanan 111.000,GT Brebes Timur (Brexit) 55.000.

    BalasHapus
  32. Tgl 21 Des siang jam 12 melewati Alas Roban muacet banget,makan dulu sebaiknya didaerah Pekalongan

    BalasHapus
  33. Jd 30jam trip itu..di bali ga kmana2? Cm kuta doang? Trs hotel yg murah di kuta ada kan ya...kl kesananya dadakan (ga booking dl)

    BalasHapus
    Balasan
    1. 30 Jam itu seharusnya bisa kurang, cuma karena pas di daerah Probolinggo ada kecelakaan, makanya kita terhambat sekitar 4-5 jam.

      Di Bali sih saya jalan-jalan kemana-mana. Coba cari aja wisata di Bali di google deh. Enakan kl di Bali siapkan waktu 3 hari full untuk keliling.

      Di kuta banyak hotel murah, coba cari di sekitar Jalan Poppies 1 dan 2 atau jalan Legian (lokasinya dekat ke pantai dan dekat dengan pusat keramaian), tapi kalau pas lagi musim liburan, hampir ga mungkin dapat hotel kl langsung datang di tempat.

      Hapus
  34. mantap bro Garry informasinya ... saya rencana mau trip ke bali berangkat tgl.26 desember sore kira2 sampai bali tanggal brapa bro ? mkasih

    BalasHapus
  35. Sekedar info,tgl 21 berangkat jam 4 pagi,total perjalanan 36 jam (termasuk istirahat 1 atau 2 jam dijalan,makan atau tidur di pom bensin). Jalan Gilimanuk arah Kuta medannya truk bus lambat sekali,jadi lama turunnya. Jalanan juga gak mulus,kayaknya "turun" akibat truk atau bus. Sulit sekali mendahului kendaraan lain krn banyaknya kendaraan yg lewat dikedua arah. Mendingan sebelum naik ferry atau pas sesudah naik ferry kl cape,cari penginepan aja diBanyuwangi atau Gilimanuknya. Saya maksain diri keKuta sampai2 masuk angin dan sakit gigi hahaha.ohya,info juga,di Taman baluran jalan nya bagus,tp ada seperti truk (entah pura2 atau beneran) berhenti trus ada bbrp org spt minta uang. Terjadi ada smp 5x. Mungkin sebaiknya usahakan lewat saat siang hari saja ya. Ohya banyak monyet lucu2 hihihi,jadi hati2 ya menyetir disitu.
    Utk di Bali,bisa di Kuta dan Seminyak (hati2 macet parah dikedua area ini,saya disini malas nyetir jadi naik taksi online),Nusa Dua (hanya di hotel nya saja,tp bisa ke tuban banyak permainan). Kalau mau nyetir bisa main ke Uluwatu GWK atau Ubud.

    BalasHapus
  36. Sebagai info tambahan saya booking hotel tgl 23 ternyata kepagian sampai di Bali tgl 22. Langsung buka aplikasi online dan dapat hotel murah di Kuta (option Last Minute Booking). Kalau di Gilimanuk arah Kuta jg ada kamar2 kosong sekitar 350-400ribuan,letak agak dalam dari jalan raya.

    BalasHapus
  37. Pak Gerry saya mau Tanya kalau dari Surabaya tgl 26 Des pagi sekitar jam 9 pagi sampai Bali sekitar 27 Des pagi ya? Saya sejak Tahun 2015 trip dengan Mobil dari Jakarta - Surabaya menjelang Natal, rencananya Tahun 2017 ini dari SBY mau mampir Bali berangkat tgl 26 des, mohon infonya Pak, thanks

    BalasHapus
    Balasan
    1. Waduh, balasan saya sudah telat yah.
      Harusnya sih seperti itu, karena normalnya 25-30 jam

      Hapus
  38. Pak Gerry, setiap menjelang Natal saya sekeluarga melakukan trip dari jkt-sby dengan Mobil, rencananya Tahun 2017 ini dari SBY akan singgah ke Bali. kalau saya berangkat sekitar tgl 26 des jam 09.00 pagi dari SBY Kira kira sampai Bali tgl 27 Des pagi? Kira2 brp jam perjalanan dari SBY - Bali thanks Pak Gerry

    BalasHapus
  39. Halo, kak Garry. Jadi total durasi perjalanan kira-kira 2 hari satu malam ya? Itu dengan kecepatan kira-kira berapa kak? Dan kondisi kemacetan gimana?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mba Icha,
      Sorry for late response,

      Total perjalanan kurang lebih 2 hari dan satu malam. Kecepatan rata-rata 60-80 km/jam. Tetapi kalau di jalan tol (Jakarta- Brebes, Semarang, dan Gresik-Surabaya) bisa kecepatan 80-120 km/jam.
      Tapi intinya kami jalan santai kok, ga perlu ugal-ugalan.

      Hapus
    2. Pak Gerry. Mau Tanya itu jaraknya berapa jauh?
      Saya Ada rencana ke Bali juga bulan Juli 2017.
      Lagi hitung biayanya. Rencana Naik Avanza matic.
      Terima kasih.

      Hapus
    3. Mas Ngion,

      Sekitar 1200 km..
      Saran saya harus ada supir cadangan biar ga capek. Kl capek, nanti malah harus keluar uang tambahan untuk nginap di hotel

      Hapus
    4. Terima kasih atas infonya

      Hapus
  40. Bpk Garry, permisi mau tanya, itu sekitar 30jm maksudnya jakarta-bali atw gmn ya??
    Klo jkt-bali lewat malang sudah dijalani blum ya?? Jkt-malang kira2 brp jm??
    Mohon pencerahan klo ada yah bpk..
    Terimakasih

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai Mr. Lucky Strike,

      Total Perjalanan seskitar 30 jam untuk Jakarta-Bali dan juga sebaliknya. Seharusnya nanti per Juni 2017, kayaknya bisa lebih cepat (sekitar 25 jam saja) karena sudah ada tol langsung Jakarta-Semarang.

      Untuk perjalanan Bali-Jakarta bisa lihat di
      http://garrytengker.blogspot.co.id/2016/05/my-trip-bali-jakarta-via-darat-jalur.html

      Untuk perjalanan Jakarta-Malang bisa lihat di
      http://garrytengker.blogspot.co.id/2017/01/jalur-darat-jakarta-ke-batu-malang.html

      Have a nice adventure...

      Hapus
  41. itu harga 1 jutaan pp atau perginya aja ko murah bangat ya

    BalasHapus
    Balasan
    1. Dibaca aja mas di atas, hehehehe.

      Itu untuk one way..

      Hapus
  42. the more importhant the journey is not the destination

    BalasHapus
  43. Hi Mas Garry, salam kenal 😊

    Wah infonya pasti membantu bangeettt nih utk rencana liburan keluargaku Bulan depan.

    Aku rencana berangkat (2 mobil) menjelang lebaran nanti Mas, sekitar tgl 18 juni dgn perkiraan berangkat jam 4-6 pagi. Kira2 lalin dan penyebrangan rame banget gak ya mas? Apa bisa sampe juga seengaknya dalam 2 hari (tgl 20 check-in)

    Oh ya, pas pulangnya mau lanjut ke Solo juga, perkiraan pulang tgl 23/24 Juni. Kira2 1 hari bisa sampe Solo nggak yah mas? Takut jalanan penyerangannya ruamee banget. Hehehe

    BalasHapus
  44. saya juga rencana lebaran ke bali. berangkat 3 hari sebelum lebaran cukup gak yah waktunya. (dari lampung)

    BalasHapus
  45. Bukan alas purwo mas, tapi baluran.

    BalasHapus
  46. Mas bensin dr jkt bali beneran segitu? Pke pertamax apa premium ya

    BalasHapus
  47. Mas garry , kalau dari yogyakarta ke bali lewat tol mana aja ya biar cepat, sy berangkat tgl 30juni..jam 6 pagi kira" bisa langsung cek in? Bahaya ga jlnnya kl mlm ditengah jln..tq mas

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jangan lewat tol mas...
      Rute paling oke dr yogya:
      Klaten- Sragen- Ngawi- Nganjuk- Mojokerto- Pasuruan- Probolinggo- Situbondo- Banyuwangi, terus nyebrang..

      Perkiraan saya sampai ke Pelabuhan Ketapang (Banyuwangi) sekitar 15-16 jam... Mudah2an nanti Ferry ga lama.

      Kl jalan tengah malam sih agak riskan yah karena jalur Ngawi Nganjuk itu agak sepi.

      Kl jam 6 sampai di Bali, ga bisa cek in di Hotel, tapi bisa titip barang dulu, lanjut jalan aja ke daerah Tanah Lot, pas balik dari tanah Lot, jam 12 pas, langsung cek in Hotel.

      Hapus
    2. Tq bgt mas garry infonya..bkn sm mas tp sm mba hehe

      Hapus
    3. Siap mba.

      Safe trip yah... Ditunggu laporannya..

      Hapus
  48. Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.

    BalasHapus
  49. mantap ...utk yang alas purwo menjelang plabuhan banyuwangi apakah aman jika dilalui tanpa konvoi utk siang hari....cos sy ada rencana dan keluarga bw mobil sendiri ke bali berangkat deri bekasi tgl. 23 desember 17 jam 4 pagi...trimkas

    BalasHapus
  50. mantap info bos.....mhon info kalo lwt alas purwo siang apakah aman perjalanan tanpa konvoi? krn saya bw mobil sendiri....

    trimkas

    BalasHapus
  51. Sy lg cari partner yg mau ikut ngetripke bali barang kali ada yg minat

    BalasHapus
  52. Sy lg cari partner yg mau ngetrip kebali barangkali ada yang minat yo

    BalasHapus
  53. Ada yg mau konvoi ke bali boleh ikut dong

    BalasHapus
  54. Mau deh ngetrip ke bali tp gda partner yg mau konvoi atau join boleh lah

    BalasHapus
  55. Agan2 sekalian, saya mau melakukan perjalanan jakarta ke bali. Rencana start tanggal 26 agustus sore/ malam via full panturaan. Mohon infornya kondisi alas roban seperti apa kalo malam ? Dan jalur2 seterusnya hingga banyuwangi saat perjalanan malam. Oh iya, sekarang berapa tiket mobil untuk naik kapal fery ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Alas Roban, dulunya sih serem, tapi sekarang mah biasa aja.
      Tapi biar aman, lebih baik pas lewat daerah itu, tungguin mobil lain jadi ga sendirian.
      Misalnya kalau ada 2-3 mobil, mendingan jalan beriringan dengan mereka.

      Hapus
    2. Kapal Fery, masih 150rb. Penumpang dalam mobil ga bayar, karena sudah termasuk. Jadi mau 10 orang pun dalam mobil, tetap bayar 150rb.

      Hapus
  56. Pak Garry, selain alas roban, dimana lagi jalur yang butuh tingkat kewaspadaan yang tinggi ?

    Pak Garry dan agan agan sekalian, saya berencana akan berangkat jakarta ke bali jalur pantura, dan pulang bali ke jakarya jalur banyuwangi ke arah selatan. Apakah ada yang bisa berbagi info jalur selatan ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Maaf sekali baru sempat balas.

      Cuma alas roban doank kok yang butuh kewaspadaan, sisanya mah kayak rute Jakarta- Puncak, hehehe

      Hapus
  57. mas Gery, terima kasih banget ini blog utk sharingnya. Sy sekeluarga dan 3 anak kecil, nyetir mobil sendiri dari bekasi ke bali. Kalo di bali apa pernah jalan dari arah pura besakih -> kintamani -> lovina ? Saya tanya ini soalnya jarang ada itinerari itu kalo ambil paket wisata bali. saya kuatir nya jalannya angker, krn saya nyetir sendiri dgn 3 anak kecil takut ada apa2 di jalan. jika pengalaman pernah lwat jalur pura besakih -> kintamani -> lovina, mhn sharingnya bagaimana ya keamanan nnya ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Pernah mas, saya sempat tulis juga.
      Waktu itu saya pulangnya lewat Lovina.. http://garrytengker.blogspot.co.id/2016/05/my-trip-bali-jakarta-via-darat-jalur.html

      Jalannya ga angker kok, cuma kalau dari puri Besakih -- Lalu lewat Ulun Danu Baratan (Pura yang ada di uang 50rb) itu jalannya agak berkelok-kelok, dan agak mual. Saran saya maksimal dari Pura Besakih/ Kintamani minimal jam 12 Siang, karena prediksi sampai Lovina jam 5 sore jadi masih sempat lihat sunset dan lihat lumba-lumba.

      Tapi saya ga recommend nginap di Lovina, lokasinya mah ga berasa lagi di Bali... Mending hanya numpang lewat.

      Hapus
    2. makasih mas sharingnya..klo dari besakih jam 12-sampai lovina jam 5 berarti, 5 jam dari besakih ke lovina, Kalo liat google maps, jaraknya 80an km, dan waktu nya 2,5 jam. separuh dari pengalaman mas Gery ya.
      Mas Gery knp jadi 5 jam ? apa saat itu jalan darat nya santai, mampir2, atau memang ga bisa cepat krn belok2 ya ?

      Hapus
    3. Terima kasih mas Gery, berarti 5 jam dari besakih-lovina. klo liat google maps,jaraknya 80 km, ditempuh selama 2,5 jam saja. yg mas Gery sampai 5 jam itu karena apa ? apa jalannya santai, mampir2, atau memang ga bisa cepat karena belok2, naik turun jalanannya ?
      btw, klo liat lumba2 itu bukannua pagi jam 6 ya mas ?

      Hapus
    4. oh ia mas Gery, rencana saya dari kintamani ke lovina tidak lewat ulun danu, tapi ke arah utara terus ke jalur utara bali, arah singaraja. jadi pas per3an yg kekiri ke arah ulundanu, saya akan ambil kanan. klo begini apa lbh cepat ya ?

      Hapus
  58. Banyakin istirahat yah mas Erwin... Saran saya sih nginap di pertengahan (Semarang atau Surabaya) biar ga pegel

    BalasHapus
  59. saya mau nyoba nih via darat nyupir hehehe ngikutin mas garry.
    dulu mentok cm bromo + malang + sby dll..
    meski di bali beberapa kali cm naik pesawat.
    thanks infonya mas..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nanggung banget itu mba hehehe.
      Dari surabaya ke banyuwangi sekitar 6 jam, lanjut ke kuta biasanya total maksimal 12 jam

      Hapus
  60. mas Gery, saya mau nyetir mobil ke bali dari bekasi, saya cek banyak bajing loncat kalo lewat baluran malam hari. jika lewat baluran malam sekitar jam 21:00- 23:00 apakah memang keadaaan sepi banget ya ? atau banyak mobil berlalu lalang ?
    Dan apa jalur baluran itu tidak ada sama sekali pos polisi ?

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sebenarnya bajing loncat itu sama sekali tidak mengincar mobil pribadi, hanya incar truk... Tapi sebenarnya itu mah udah kisah lama.

      Walaupun sudah hampir ga ada, tapi untuk jaga jaga, sebaiknya tunggu mobil lainnya lewat sehingga ga sendirian.. Tempat itu sama kayak jalur puncak kl udah malam agak sepi... Saran saya jangan konvoi di belakang truk, tapi konvoi sama mobil lainnya.

      Hapus
  61. halo mas Garry,

    mau tanya nih. penyeberangan ferry Ketapang - gilimanuk apakah ada jamnya? atau bebas yah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Hai mas/mba,

      Untuk penyeberangan ga ada jamnya. Setiap 15-20 menit sekali pasti berangkat, jumlah kapal Ferry nya juga banyak kok...

      Hapus
  62. terima kasih atas infonya.
    rencananya mau ke pantai lovina dulu, setelah itu baru ke bagian selatan

    BalasHapus
  63. halo mas garry,
    mao tny..kl sekiranya ke bali dr tng di h-5 (10juli-minggu) dilebaran 2018 ini..kira2 macet parah ngk mas? trs kembali ke tng kira2 di tgl 22juli..jd total perjalanan tng-bali 2mnggu
    thnks mas.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Prediksi saya sudah pasti akan macet parah, karena itu adalah hari Puncak Mudik dari H-7 (hari jumat). Kemungkinan macet dari Tangerang sampai Tol di Semarang. Sesudah Semarang mungkin masih macet tapi tidak terlalu parah. Prediksi saya Tangerang-Bali bisa antara 30-35 jam kalau non stop, kemungkinan lebih lama.

      Hapus
  64. halo mas garry,
    sy dr tng,mnrt mas lbh baik berangkat di H-1 lebaran (14-26juni=13hr) atau natal (16-26des=10hr)untuk menghindari kemacetan di jawa &bali hingga bisa menikmati liburan..tq mas

    BalasHapus